Miris rasanya menengok Fisip, yang justru menjadi episentrum kebebasan berpendapat, justru malah dibungkam oleh dekannya sendiri. Mencabut pembekuannya pun menunggu viral dulu. Untung saja viral. Jika tidak viral, entah akan sampai kapan BEM Fisip dibekukan.
Fenomena "no viral, no justice" ini sepertinya bakal terus ada entah sampai kapan.