Resah Rakyat

Wadah keluh kesah rakyat untuk menyuarakan kegelisahan terhadap apa-apa yang terjadi di…

Follow publication

Member-only story

Ilusi Efisiensi Anggaran Prabowo

Han Abadie
Resah Rakyat
Published in
4 min readFeb 12, 2025

--

Tangkapan layar Instagram @mastercorbuzier

Setelah lebih dari 100 hari pemerintahannya, Prabowo menggelar sidang kabinet di Istana Negara pada Rabu, 22 Januari lalu. Prabowo pun mengevaluasi kinerja anak buahnya dan memerintahkan Menteri Keuangan Sri Mulyani untuk memangkas belanja anggaran belanja negara. Alasannya, kementerian dan lembaga negara harus mengirit dan memprioritaskan sejumlah program, salah satunya program makan siang gratis.

Ironinya, pemangkasan anggaran itu justru menyasar sektor-sektor vital yang anggarannya sudah rendah. Inpres 1 tahun 2025 pun terbit. Ada anggaran yang tak boleh dipangkas, yakni belanja pegawai dan bantuan sosial. Selanjutnya, kemenkeu pun mengeluarkan surat S-37/MK.02/2025 yang berisi daftar pos dan kriteria belanja yang harus dipangkas, lengkap dengan presentasenya. Akibatnya, pemangkasan anggaran itu mendampak pembangunan infrastruktur.

Dalam pelaksanaan perdananya 6 Januari lalu, program makan bergizi gratis rupanya baru menyasar 3 juta penerima manfaat. Angka itu masih sangat jauh dari target Prabowo, yakni 82,9 juta penerima, mulai dari siswa sekolah, balita, hingga ibu hamil. Dengan jatah anggaran Rp 71 triliun, pencapaian target tersebut akan sulit tanpa menambah utang. Pemerintah pun harus mengatasinya meski harus dilakukan dengan memangkas anggaran di sektor lain.

--

--

Resah Rakyat
Resah Rakyat

Published in Resah Rakyat

Wadah keluh kesah rakyat untuk menyuarakan kegelisahan terhadap apa-apa yang terjadi di sekelilingnya — khususnya terhadap pelayanan publik dan kinerja pemerintah terkait.

Han Abadie
Han Abadie

Written by Han Abadie

A Possibilist, Indonesian writer. Just like the average mediocre youth, sometimes naive as well. You can follow my another social media X: @ekstapol

Write a response